Widget Title 1

Widget Title 3

Posted on Minggu, 20 Mei 2012
PENGERTIAN BIOPORI

        Menurut bahasa, Biopori terdiri dari  Bio yang artinya Hidup dan Pori yang artinya pori-pori  yang bermanfaat. Lubang Biopori adalah lubang dengan diameter  10-30 cm dengan panjang  80-100 cm yang ditutupi dengan sampah organic yang berfungsi untuk menjebak air disekitarnya serta untuk membantu pelapukan sampah organic menjadi kompos. Lubang Resapan Biopori adalah lubang yang berbentuk liang (terowongan kecil) yang dibentuk oleh aktivitas fauna tanah (cacing, semut, rayap-rayap) dan perakaran tanaman.
        Lubang biopori akan berisi udara dan menjadi jalur mengalirnya air. Jadi, air hujan tidak langsung masuk kesaluran pembuangan air, tetapi meresap melalui lubang tersebut. Meningkatnya kemampuan tanah dalam meresapkan air , akan memperkecil peluang terjadinya aliran air dipermukaan tanah sehingga dapat mengurangi bahaya banjir.






Sumber :
Read More
Posted on
PERATURAN PEMERINTAH TENTANG PEMBUATAN LRB

Menurut UU Pemerintah Tentang Tata Cara pembuatan LRB 
“setiap 100 m2 lahan dapat dibuat  30 lubang biopori dengan jarak 1-1,5 m setiap lubang”




Jumlah LRB = intensitas hujan(mm/jam) x luas bidang kedap (m2) / Laju Peresapan Air per Lubang (liter/jam)
Sebagai contoh, untuk daerah dengan intensitas hujan 50 mm/jam (hujan lebat), dengan laju peresapan air perlubang 3 liter/menit (180 liter/jam) pada 100 m2 bidang kedap perlu dibuat sebanyak (50 x 100) / 180 = 28 lubang.

Sumber :

Read More
Posted on
MANFAAT LUBANG BIOPORI

1.    Meningkatkan daya perserapan air
Kehadiran lubang resapan biopori secara langsung akan menambah bidang resapan air, setidaknya sebesar sebesar luas kolom lubang fauna tanah. Bidang resapan ini akan selalu terjaga kemampuannya dalam meresapkan air  karena aktvitas fauna tanahlah sebagai salah satu pendukungnya.
2.   Mengubah sampah organic menjadi kompos
Lubang resapan biopori dapat diaktifkan dengan cara memberikan sampah organic kedalamnya , sampah tersebut akan dijadikan sebagai sumber energy bagi organisme tanah dengan proses DEKOMPOSISI. Sampah yang telah didekomposisi dikenal dengan istilah “kompos”.
        Kelebihan sampah organic yang dimasukkan kedalam lubang biopori :
a.   Sampah organic akan menjadi kompos
b.   Tidak cepat diemisikan ke atmosfer sebagai gas rumah kaca yang berarti dalam hal ini dapat mengurangi pemanasan global.
c.   Memelihara biodiversitas ( keanekaragaman hayati)

3.   Memanfaatkan fauna tanah dan akar tanaman
Selain perawatan langsung dari manusia, LRB jga diaktifkan oleh fauna tanah dan perakaran tanaman sehingga pemelihaaran LRB dapat dilakukan secara alami tanpa bahan kimia tertentu.
4.   Mengurangi emisi gas carbon ke udara
Sampah organic mengandung gas karbon yang apabila ditimbun didalam tanah akan menjadi humus yang bermanfaat, sedangkan jika dibakar gas karbon tersebut akan diemisikan keudara sehingga menimbulkan pemanasan globlal.
5.   Mengurangi genangan air yang menyebabkan penyakit
Apabila tidak ada perserapan air hujan yang memadai, air hujan tersebut akan menggenang dan akibatnya dapat menimbulkan penyakit. Dalam hal ini, LRB sangat berguna karena membantu proses penyerapan air ke tanah, semakin banyak LRB maka semakin kita terhindar dari bahaya banjir dan penyakit.

Sumber :
Read More
Posted on Sabtu, 19 Mei 2012
CARA PEMBUATAN LUBANG RESAPAN BIOPORI


1.    Pilihlah daerah yang tepat untuk membuat lubang biopori, yaitu pada sekeliling pohon, halaman sekolah, kantor , rumah, dan lain-lain.

2.   Lubangi tanah dengan diameter 10-30 cm dan kedalaman 80-100 cm menggunakan linggis, bamboo, atau alat pengebor biopori (lihat gambar)



3.   Perkuat mulut lubang dengan semen sekitar 2-3 cm dan setebal 2cm disekelilingnya.



4.   Isilah lubang tersebut dengan sampah dapur, dedaunan, pangkasan tanaman atau rumput, sampah kebun.




5.   Jika volume sampah berkurang, isilah kembali dengan sampah-sampah seperti yang disebutkan diatas.

6.   Kompos diambil setiap akhir musim kemarau bersamaan dengan pemeliharaan kembali Lubang Resapan Biopori tersebut.


Sumber :
Read More
Posted on Sabtu, 12 Mei 2012
Read More
Posted on
CARA PEMELIHARAAN LUBANG RESAPAN BIOPORI (LRB)

1. Lubang Resapan Biopori harus selalu terisi sampah organic.
2.  Sampah organic dapur yang sudah menjadi kompos diambil setelah 2 minggu, sedangkan sampah organic kebun diambil setelah 2 bulan.
3.  Jangan terlalu padat dalam memasukkan sampah organic. Beri celah udara agar organisme tanah bisa mencerna sampah tersebut supaya tidak kekurangan Oksigen.
4.  Jika ada jenis sampah yang berpotensi bau, dapat diatasi dengan cara menutup bagian atas LRB dengan sampah kering.
5.  Memasukkan sampah organic secara berkala pada saat terjadi penurunan volume sampah organik pada LRB.

sumber :
 http://bebasbanjir2025.wordpress.com/teknologi-pengendalian-banjir/pemanfaatan-air-hujan/

Read More

    go green


    Pengikut

    Cute Sprout Pot